Hari Minggu tanggal 6 Agustus 2023 pukul 02.00 dini hari merupakan hari yang kelabu bagi warga di wilayah Beringin, Jalan Yos Sudarso, Kota Tarakan. Betapa tidak, si jago merah dengan semangatnya melahap rumah warga yang kebanyakan terbuat dari kayu tersebut dengan sangat cepat. Tidak membutuhkan waktu lama, sekitar 50 rumah warga ludes dan hanya tersisa puing.

Seperti dilansir dari beberapa media lokal, kebakaran yang belum diketahui pemicunya tersebut dikabarkan bahwa api mulai menjalar dari rumah warga yang satu ke rumah warga yang lain sejak pukul 2.00 hingga pukul 04.00 dini hari. Salah seorang warga yang ditemui di lokasi kejadian menuturkan kepada tim jurnalis sekolah saat berkunjung ke lokasi kejadian bahwa rumahnya pun ikut terbakar. "Rumah kami ikut terbakar", demikian uangkapnya singkat dengan nada lirih.

Setelah melihat situasi ini, para pengurus OSIS membuka Posko Peduli di sekolah untuk menggalang bantuan. Dalam dua hari, terkumpul sejumlah uang dan pakaian layak pakai untuk disumbangkan. Dan hari ini, Jumat 11/08/2023 bantuan tersebut diantar oleh para guru dan pengurus OSIS dan diserahkan langsung kepada kepala BNPB kota Tarakan, Bpk Yonsep di posko penanggulangan bencana.

Dalam sambutan singkatnya kepala BNPB kota Tarakan menyampaikan banyak terima kasih atas kepedulian sekolah terhadap warga Beringin. "Saya atas nama warga Beringin dan Pemerintah Kota Tarakan menyampaikan banyak terima kasih atas kepedulian sekolah terhadap musibah ini. Tanpa memandang latar belakang apapun, kalian telah datang membawa bantuan kemanusiaan", ungkap Pak Yonsep. Atas nama sekolah, kepala SMA Frater Don Bosco Tarakan menyampaikan terima kasih karena bantuan ini telah diterima dengan baik oleh tim BNPB kota Tarakan. "Semoga bantuan ini membantu warga yang terkena musibah", ungkapnya singkat. Mewakili pengurus OSIS, Susan Masandai Werang, ketua OSIS SMA Frater Don Bosco Tarakan mengungkapkan bahwa inisiatif pemberian bantuan ini adalah perwujudan dari visi sekolah yaitu terbentuknya "karakter profil pelajar pancasila berlandaskan kasih persaudaraan" yang dituangkan dalam program sekolah. Hal ini sejalan dengan salah satu core value sekolah yaitu "fraternitas" yang menekankan pada nilai kepedulian kepada sesama sebagai saudara. "semoga sumbangan kita ini meringankan beban hidup warga yang terdampak musibah", demikian ungkap Susan.*